Mau tahu sejauh mana para penegak hukum menggunakan taktiknya untuk menangkap para penjahat cybercrime atau e-crime yang mulai menggila?
Menurut pimpinan ahli e-crime dari Lloyds TSB, operasi taktik baru yang dilakukan FBI mungkin dapat memaksa line kejahatan untuk keluar dari persembunyianya atau mungkin dapat menjalin jaringan offline lebih banyak sehingga mungkin akan semakin sulit terdeteksi oleh aparat. Mark Stanhope, manajer senior bagian e-crime di bank, memperingatkan bahwa operasi seperti Dark Market, yang menjadi target infiltrasi FBI karena adanya chatting Internet yang digunakan oleh cybercrime, malah dapat menjadi buah simalakama bagi FBI.
Stanhope menjelaskan, para e-crime tersebut akan semakin waspada dengan segala resiko, termasuk ketika FBI kemudian menyelidiki mereka secara offline atau dalam grup yang tertutup untuk mengatur segala bisnisnya. Bahasa skil cybercrime juga semakin baik dan semakin bervariasi pula teknik penyerangan phishing ataupun hacker.
Marc Cramer, konsultan keamanan informasi di institusi keuangan Belanda, ING, menjelaskan bahwa cybercrime online selalu berlatih mengembangkan trik serangan mereka di salah satu negara, seperti di Eropa kemudian berpindah ke negara lain untuk memperluas penyerangan. Cramer menambahkan, bahwa semua serangan phishing juga dilengkapi dengan berbagai malware juga trojan.
Saran Stanhope untuk mengantisipasi adanya serangan phishing ini diperlukan dua bentuk autentikasi untuk akses account pelanggan dan perlu adanya training end-user. User dapat menggunakan solusi terbaik di seluruh dunia, namun jika user tidak mengerti bagaimana menggunakannya, maka tidak akan bernilai apa pun, tambahnya.
Xavier Serrano Cossio, direktur keamanan IT di bank Spanyol, Banco Sabadell, menyatakan bahwa pengawasan mengenai tindakan dari pelanggan bank yang telah melakukan pencucian uang secara illegal, juga dapat digunakan sebagai akar petunjuk untuk menangkap criminal. Namun, cybercrime semakin cepat bergerak dan mereka juga makin banyak memiliki tool dan layanan yang lebih baik. Cybercrime tahu pasar mereka sedang berkembang dan akan banyak membutuhkan perputaran uang online, sehingga mereka dapat berpindah ke industri lain yang lebih luas.
Cybercrime makin menggila
Labels: ArticLe aNd News
Categories
- ArticLe aNd News (11)
- E-book (15)
- Game (13)
- Hacking aNd Cracking (9)
- Hardware Software aNd Computer (17)
- iRC aNd aLL Chat (6)
- Malware Trojan Virus Etc. (2)
- Movie (10)
- Operating System (17)
- Story (2)
- TempLate (14)
- Tips (8)
- TutoriaLs (11)
- Web (4)
0 comments:
Post a Comment